Minggu, 28 April 2013

KARTINI DAYS SMK ANGKASA 2



 Raden Adjeng Kartini sang Pahlawan Nasional Indonesia sebagai pelopor perjuangan kaum perempuan, simbol persamaan gender, emansipasi wanita di Indonesia.

Raden Adjeng Kartini adalah putri dari golongan bangsawan Jawa "Raden Mas Adipati Ario Sosroningrat", Bupati Jepara pada saat itu berkuasa. Kartini lahir di Jepara, tanggal 21 April 1879 dan wafat pada tanggal 17 September 1904 di Rembang.

Setiap Tanggal 21 April kita sebagai warga negara Indonesia khususnya perempuan merayakan Hari Kartini, dari tahun ke tahun sejauh yang kita ingat setiap hari Kartini disekolah diwajibkan memakai pakaian adat daerah dari berbagai pelosok tanah air atau kegiatan‐kegiatan yang berkaitan dengan kewanitaan. Dimana kaum perempuan bisa sekolah setinggi‐tingginya, dan mendapatkan hak yang sama dengan kaum pria.

Tapi Ironisnya justru setelah sekian lama kondisi kaum perempuan saat ini masih banyak yang jauh dari harapan, ada yang mandiri seolah‐olah bisa hidup tanpa kaum pria,atau kaum perempuan menjadi budak di negeri orang dan menjadi bahan pelecehan atau diperjual belikan. Yang seharusnya adalah kesetaraan,saling menghormati, saling mendukung,dan saling menjaga kebebasan secara manusiawi.

Di dalam keluarga, di dalam pekerjaan, di dalam masyarakat, masih banyak kita lihat ketidak adilan yang diterima oleh kaum perempuan.Tapi apakah sebagai perempuan harus diam diperlakukan seperti itu... Nasib kita sebagai kaum perempuan ada ditangan kita sendiri,jadi perlihatkan kalau kaum perempuan itu tidak lemah dan mempunyai kekuatan untuk melebihi kaum pria tapi tidak lepas dari tanggung jawab terhadap keluarga, pekerjaan, dan masyarakat sebagai kodratnya kaum perempuan.

Semoga makna Kartini ditahun ini dan juga tahun‐tahun mendatang bukan sekedar memperingati dengan kegiatan‐kegiatan tapi muncul Kartini‐Kartini baru yang melegenda seperti Ibu Kartini. Sebuah bangsa akan maju tergantung pada kualitas perempuan.Dan dibalik suksesnya sebuah keluarga biasanya ada seorang perempuan yang kuat, dan tabah memikul beban sebagai seorang istri, seorang ibu, seorang karyawati dan seorang wanita yang baik berkepribadian
(garutkab.go.id)

Habis Gelap Terbitlah Terang ( Door Duisternis tot Lich ) merupakan sebuah buku kumpulan surat-surat Kartini yang di kirimkan kepada sahabat-sahabatnya di Belanda. Buku tersebut merupakan bukti begitu besar keinginan seorang Kartini untuk melepaskan kaumnya dari diskriminasi yang sudah membudaya pada zamannya.

Sebagai penghormatan atas jasa-jasanya sebagai pelopor kebangkitan perempuan, Presiden Soekarno menetapkan tanggal 21 April sebagai hari lahir Kartini dan sekaligus juga menetapkan Raden Adjeng Kartini sebagai Pahlawan Kemerdekaan Nasional yang di peringati setiap tahun. Dan sekarang di kenal dengan Hari Kartini.



video fashion show SMK ANGKASA 2








wawancara pedagang es kelapa muda

Mewawancarai pedagang es kelapa muda
Tempat : Taman kopo indah
Hasil wawancara
1.    Siapa nama bapak ?
Bapak heri
2.    Sejak kapan bapak berjualan disini ?
Sudah 10 tahun
3.    Apakah setiap hari bapak berjualan disini ?
Iya, setiap hari berjualan disini
4.    Berapa keuntungan yang didapat dalam waktu 1 hari ?
Tergantung jika cucaca panas sekitar Rp. 500.000,- perhari
5.    Berapa omset bapak perbulannya ?
Sekitar 15 juta
6.    Apakah bapak memiliki kerja sampingan selain berjualan disini ?
Bekerja di bengkel. Akan tetapi saat ini juga masih sering di bengkel

pasar tradisional

Mewawancarai Toko Baju
Tempat : Taman kopo indah
Hasil wawancara
Hasil wawancara
1.   Siapa nama ibu ?
Ibu enok

2.   Sejak kapan berjualan disini?
Saya ikut dengan usaha adik saya, kurang lebih sudah 3 tahunan

3.   Berapa kentungan yang didapat dalam 1 hari ?
Tidak pasti, tergantung kondisi pasar disini

4.   Apakah produk yang ibu jual, membuat sendiri atau bagaimana ?
Membeli kepada orang lalu di jual disini

5.   Apakah ibu memiliki kerja sampingan lain selain berjualan disini ?
Tidak ada, hanya berjualan saja

6.   Berapa omset ibu dalam sebulan?
Kurang lebih 32 jutaan

7.   Apakah ada tempat atau cabang lain selain di tempat ini ?
Tidak ada, hanya disini saja


kuliner sukses di sekitar jalan kopo sayati sampai dengan soreang

Martabak memang banyak disukai oleh banyak orang. Selain enak, juga bisa dikreasikan sesuai keinginan Anda.

 






Bahan Kulit:
500 gram tepung terigu protein sedang
1 sendok teh baking powder
150 gram gula pasir
1 butir telur, kocok lepas
2 kuning telur, kocok lepas
1/4 sendok teh vanili bubuk
1/2 sendok teh garam
650 ml air

Bahan Taburan (per Loyang):
50 gram margarin
1 sendok makan mentega asin
1 sendok makan gula pasir
2 sendok makan meises
2 sendok makan kacang tanah kupas, sangrai, cincang kasar
1/2 sendok wijen sangrai
100 gram keju parut
50 gram susu kental manis


Cara membuat:
  1. Kulit, ayak tepung terigu dan baking powder. Masukkan gula pasir. Aduk rata. Tambahkan telur kocok, vanili bubuk, dan garam. Aduk rata.
  2. Tuang air sedikit - sedikit sambil dikocok dengan kecepatan rendah sampai lembut. Diamkan 1 jam. Adonan siap digunakan.
  3. Timbang 250 gram adonan. Tambahkan 1/4 sendok teh baking powder. Aduk rata.
  4. Tuang di cetakan martabak manis yang sudah dipanaskan dengan api sedang selama 15 menit. Biarkan berbusa. Kecilkan apinya. Biarkan sampai berlubang. Tabur gula pasir. Tutup sampai matang. Angkat.
  5. Oles margarin dan mentega. Tabur meises, kacang tanah, dan wijen sangrai. Di satu sisi. Satu sisi lainnya tabur keju parut. Tuang susu kental manis diatasnya. Potong dua. Tumpuk. Oles kulitnya dengan margarin.

home industri disekitar kita

Konveksi Sunda

Konveksi Sunda merupakan salah sau konveksi / home industri  terpercaya yang berdomisili di daerah bandung. Konveksi sunda sangat mengutamakan kualitas dan ketepatan waktu dalam proses produksinya dan tentunya dengan harga yang sangat terjangkau.

 

 Melalui website ini anda dapat membuat berbagai kebutuhan pakaian mulai dari jaket, kaos, kemeja, training, dan lain-lain di manapun anda berada.

 

 

 

 

 

 

 

 

Anda bisa melakukan pemesanan sesuai dengan desain yang anda inginkan dan anda dapat memesan secara online melalui website ini tanpa harus repot datang ke tempat kami di Bandung, dengan begitu anda akan meghemat waktu dan biaya, serta akan sangat memudahkan bagi anda yang berada di luar wilayah kota Bandung. Bagi anda yang mempunyai toko, kami siap menjadi vendor dalam berbagai pembuatan kebutuhan anda.

seni tradional bandung



Siapa yang tak kenal dengan alat musik angklung. Angklung tak hanya dikenal di tatar Pasundan saja, tapi sudah menasional, bahkan internasional. Baru-baru ini, di Amerika Serikat baru saja digelar memainkan alat musik angklung dengan melibatkan banyak orang, termasuk orang-orang bule. Bahkan, beberapa waktu lalu juga, Malaysia, negeri tetangga kita, begitu kesengsrem dengan alat musik yang satu ini sehingga mencapnya sebagai alat musik yang berasal dari daerahnya sendiri.
Alat Musik Tradisional dan Menjadi Kebanggaan


Angklung ialah alat musik tradisional yang menjadi kebanggaan masyarakat Bandung khususnya, dan Jawa Barat secara umum. Bahan baku yang dijadikan untuk membuat angklung yaitu bambu. Angklung sendiri banyak jenisnya, mulai dari Angklung Kanekes, Angklung Gubrag, Angklung Dogdog Lojor, dan Angklung Badeng. Jenis bambu yang biasanya digunakan untuk membuat alat musik ini adalah bambu hitam dan bambu putih (awi temen).
Angklung pertama kali ditemukan oleh Daeng Sutigma sekitar tahun 1938. Ketika awal penggunaannya angklung ini hanya sebatas untuk kepentingan kesenian lokal ataupun tradisional. Bunyi-bunyian yang ditimbulkannya pun sangat merdu, memiliki tangga nada seperti do-re-mi-fa-sol-la-si-du dan da-mi-na-ti-la-da, sehingga angklung pun dalam perjalanannya cepat sekali berkembang. Sampai akhirnya pertunjukan angklung pun tak lagi lokal, namun sudah nasional bahkan internasional.


Berapa jumlah pemainnya? Permainan angklung sendiri bisa melibatkan banyak orang, sampai 50 orang. Permainan angklung pun bisa dipadukan dengan alat musik lainnya seperti organ, piano, gitar, drum, dan lain sebagainya. Yang menarik yakni angklung selain bisa digunakan untuk alat kesenian juga bisa digunakan untuk souvenir atau buah tangan setelah dihiasi dengan berbagai aksesoris lainnya.


Udjo Ngalagena

Laiknya alat musik tradisional lainnya, angklung kalau tak diberdayakan akan mudah sekali hilang tergerus zaman. Untungnya ada Udjo Ngalagena yang concern dalam pengembangan teknik permainan berdasarkan laras-laras pelog, salendro dan madenda, dan mulai mengajarkannya kepada banyak orang dari beragam komunitas.

Bahkan, Mang Udjo—sapaan akrabnya—sampai membuat pusat pembuatan dan pengembangan kreasi kesenian angklung yang disebutnya dengan “Saung Angkung Mang Udjo yang berada di Padasuka Cicaheum, Bandung.

Senin, 15 April 2013

JAJANAN TRADISIONAL BANDUNG


KUE GEMBLONG (GETAS)



Gemblong adalah sejenis nama kue/jajanan tradisional yang terbuat dari adonan tepung beras ketan yang digoreng berbentuk bulat dan setelah dingin dilapisi dengan larutan gula. Tapi kenapa namanya gemblong ya? Entahlah, saya sendiri tidak tau asal muasal diberi nama gemblong. Gak usah dipikirin soal nama, apalah arti sebuah nama katanya. Walau namanya terdengar aneh, yang penting kue gemblong itu enaaak dan gak pake mahal.

RESEP

Bahan Gemblong:
250 gr tepung ketan
25 gr tepung kanji
125 gr kelapa setengah tua, kupas lalu parut kasar
25 gr margarin
200 ml santan dari 1/2 butir kelapa
1 sdt garam
1 lbr daun pandan

Bahan Besta:
100 gr gula pasir
50 gr gula merah, sisir halus
150 ml air

Cara Membuat GEMBLONG:
1. Panaskan santan dengan daun pandan lalu tuang ke dalam tepung ketan.
Aduk rata.
Setelah hangat kuku, tambahkan tepung kanji, kelapa, margarin, dan
garam. Aduk sampai kalis
2. Bentuk lonjong adonan, goreng sampai matang. Sisihkan
3. Buat besta. Tuang bahan besta ke dalam wajan anti lengket. Masak
sambil diaduk hingga bebenang bila ditarik. Masukkan gemblong. Aduk sampai besta merata dan kering.